KONTENJATENG.COM - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Pekalongan didorong untuk terus meningkatkan ketakwaan selama Bulan Ramadan, dengan diminta untuk memperbanyak ibadah.
Apalagi Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah dan ampunan dari Allah SWT.
Plt Kasubsie Pelayanan Tahanan pada Rutan Kelas IIA Pekalongan, Eko Kurniawan mengatakan kegiatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan Kelas IIA Pekalongan selama Bulan Ramadan di antaranya berpuasa, sholat wajib, sholat tarawih dan sholat witir berjamaah di malam hari.
Untuk tadarus Al Qur'an dilakukan pada siang dan malam hari, mengikuti pesantren Ramadan, sahur bersama, dan kegiatan lainnya. Aktivitas ibadah tersebut dipusatkan di Masjid Baabut Taubah Rutan setempat.
''Meski menjalani hukuman di dalam penjara, namun semangat untuk beribadah para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sangat luar biasa. Setiap hari mereka rutin melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an dan melaksanakan ibadah sunnah lainnya,'' ujarnya, Selasa (26/3/2024).
''Kegiatan pesantren Ramadan ini merupakan bagian dari pembinaan kepribadian untuk para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Diharapkan, mereka bisa mengisi waktu selama Bulan Ramadan untuk hal-hal yang bermanfaat dan bernilai pahala,'' ucapnya.
Menurutnya, ini merupakan bagian kerjasama antara Rutan Kelas IIA Pekalongan dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekalongan, untuk memberikan pembinaan kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) agar semakin meningkatkan ibadah di Bulan Ramadan ini. Dikatakan, saat ini Rutan Kelas IIA Pekalongan dihuni 273 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), 263 diantaranya beragama muslim, dan 10 orang sisanya non muslim.
''Rencananya juga ada khataman Al-Qur'an saat malam ke-27 Ramadhan. Di Bulan Ramadan ini menjadi kesempatan mereka, untuk berintropeksi diri dan meningkatkan ketakwaan dengan memperbanyak ibadah kepada Allah SWT. Semoga usai mereka bebas, bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi,'' harap Eko.
Baca Juga: Tak Berpita Cukai, 20 Ribu Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan Pemkot Pekalongan Bersama Bea Cukai Tegal
Salah satu WBP beragama muslim asal Pekalongan, M Furqon bersyukur dan senang bisa mengikuti kegiatan keagamaan selama Bulan Ramadan di Rutan Kelas IIA Pekalongan.
''Dari awal puasa diisi kegiatan keagamaan full. Saat malam hari kegiatan sholat tarawih berjamaah dan tadarus bersama. Saat siang hari ada kegiatan pembinaan mental. Kegiatan semacam ini sangat baik dan bermanfaat bagi kami, agar bisa berusaha menjadi pribadi yang lebih baik lagi,'' tandasnya.