KONTENJATENG.COM - Aktor senior Malaysia, Faizal Hussein, kembali mencuri perhatian publik lewat perannya yang kontroversial dalam serial religi Bidaah.
Dalam serial produksi Viu yang mulai tayang sejak 6 Maret 2025 itu, Faizal memerankan sosok Walid Muhammad Mahdi Ilman, pemimpin sekte sesat yang mengaku sebagai Imam Mahdi, juru selamat umat Islam menjelang kiamat.
Karakter ini langsung menyulut perbincangan hangat di kalangan penonton Malaysia karena jalan cerita dan adegan-adegan yang dianggap cukup berani.
Baca Juga: HUT ke-124, Pegadaian Kanwil Semarang Teguhkan Komitmen Meng Emas kan Indonesia
Namun Faizal sendiri mengaku sudah mempersiapkan diri atas segala kontroversi yang mungkin muncul sejak awal.
"Saya tidak pernah merasa tertekan dengan pekerjaan saya. Anak-anak juga tidak tertekan dan mereka tidak peduli. Mereka tampaknya mengerti," ujar Faizal Hussein, seperti dikutip dari Harian Metro pada Jumat, 11 April 2025.
Sebagai aktor kawakan berusia 57 tahun yang telah malang melintang di dunia film dan televisi, Faizal mengaku tak asing lagi dengan peran-peran yang menantang norma.
Justru menurutnya, peran-peran seperti inilah yang memiliki kedalaman pesan.
"Bagi saya, untuk menyadarkan seseorang, kita harus tunjukkan dulu hal-hal yang buruk, baru orang akan sadar dan tidak mengikuti ajaran sesat," tegas Faizal.
Baca Juga: Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda
Ia juga mengungkap bahwa naskah serial Bidaah karya Eirma Fatima terinspirasi dari kejadian nyata, sehingga pendekatan akting dan karakterisasi harus dilakukan secara maksimal.
Termasuk adegan-adegan yang dianggap sensitif seperti adegan sentuhan fisik dan hubungan intim yang disesuaikan agar tetap menghormati hukum syariah di Malaysia.
"Saya menghormatinya [Eirma] dan apa yang dia tunjukkan terinspirasi dari kejadian nyata," ujar Faizal.
Menurut Faizal, perannya kali ini juga menuntut banyak hafalan ayat Al-Qur’an dan monolog panjang. Ia mengaku cukup tertantang, namun tidak terbebani.
Baca Juga: Monitoring Kakanwil Usai Libur: Cek Kehadiran dan Layanan Keimigrasian
Artikel Terkait
Soroti Rupiah yang Tembus Rp17000-an, Luhut Klaim Masih di Batas Normal dan Sebut Indonesia Masih Diminati Investor Tiongkok
Kabar Gaji PNS Naik 16 Persen Jadi Trending Topic, BKN Beri Kepastian Ini
Viral Foto Pertemuan Presiden Prabowo dan Megawati, Benarkah Hanya Silaturahmi Lebaran atau Ada Agenda Lain?
Sambut Program Gubernur, Hari Pertama Pemutihan Pajak Samsat Semarang II Diserbu Masyarakat
Rektor Universitas Semarang Tekankan Predikat Akreditasi Unggul Bukan Tujuan Akhir
Monitoring Kakanwil Usai Libur: Cek Kehadiran dan Layanan Keimigrasian
Terpilih Kembali Menjadi Ketua Koni Kota Pekalongan di Musorkot 2025, Edywan Berkomitmen Tingkatkan Prestasi Olahraga
Tiga Hari Pemutihan Tunggakan Pajak Hasilkan Rp 28 Miliar, Gubernur Ahmad Luthfi: Akan Dikembalikan ke Masyarakat
Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda
HUT ke-124, Pegadaian Kanwil Semarang Teguhkan Komitmen Meng Emas kan Indonesia