KONTENJATENG.COM – Penderita diabetes boleh menerima vaksinasi Covid-19. Demikian disampaikan dokter Spesialis Penyakit Dalam (Gastroenterologi-Hepatologi) dari RSCM Jakarta, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD-KGEH., MMB., FINASIM., FA.
“Boleh, tapi ada syaratnya, apabila pemeriksaan gliko hb (HbA1c) yang berfungsi untuk mengukur rata-rata jumlah hemoglobin A1c yang berikatan dengan gula darah selama tiga bulan terakhir itu harus < 7> 7,5% itu harus diobati dulu biar kurang dari 7,5%,” jelas dr. Ari, dikutip dari HerStory.
Artikel ini sebelumnya pernah tayang di portalrepublik.com dengan judul “Penderita Diabetes Boleh Vaksin Covid-19, Begini Syaratnya”
Seperti diketahui, diabetes merupakan faktor komorbid yang membuat prognosis Covid-19 menjadi lebih buruk bila dibandingkan dengan kondisi tanpa diabetes.
Baca Juga: Kota Semarang Bakal Miliki Pasar Pusat Grosir, Pendataan Pedagang Melalui Aplikasi Pandawa
Hal ini membuat vaksinasi Covid-19 pada pasien diabetes ini perlu diprioritaskan. Namun tentunya, vaksinasi Covid-19 ini bisa diberikan dengan syarat tertentu.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pasien diabetes sebelum menerima vaksin Covid-19. Salah satunya, mengetahui apakah diabetes yang diderita dalam kondisi akut atau terkontrol dengan obat-obatan. Demikian pesan dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Baca Juga: Warga Semarang Utara Masih Harus Tinggikan Rumah, DPU Aktif Pantau Penurunan Muka Tanah
Jika gula darah tinggi, 300-400 mg/dl biasanya vaksin akan ditunda. Tetapi jika gula darah terkontrol, misalnya 150-200 mg/dl dan itu diupayakan dengan obat-obatan pengendali gula darah, bisa mendapatkan vaksin Covid-19.
Selain itu apabila ada gejala lain seperti demam atau diare, penderita diabetes juga tak boleh mendapatkan vaksin.
Lebih jauh, dr. Ari pun menganjurkan kepada penderita diabetes untuk melakukan cek ke dokter sebelum melakukan vaksinasi Covid-19. Hal ini penting guna mengetahui kondisi terkini si penderita diabetes sehingga bisa terkontrol dengan baik.(**)
Artikel Terkait
Masih PPKM Tetap Nekad Beroperasi, Dua Pengelola Karaoke di Demak Divonis Pengadilan
Ingin Kotanya Lebih Menarik dan Tertata, Pemkab Demak Gelar Sayembara Desain Perluasan Kawasan Perkotaan
Warga Semarang Utara Masih Harus Tinggikan Rumah, DPU Aktif Pantau Penurunan Muka Tanah
Kota Semarang Bakal Miliki Pasar Pusat Grosir, Pendataan Pedagang Melalui Aplikasi Pandawa
Banjir Merendam Dua Kecamatan di Kabupaten Ketapang, BPBD Turunkan Bantuan Logistik
Dua Rumah Warga Kabupaten Bogor Rusak Berat Akibat Tanah Longsor