Teks Khutbah Jumat Singkat: Menyambut Tahun Baru Islam 1444 H, Momentum untuk Bersyukur dan Merenung

photo author
- Kamis, 14 Juli 2022 | 21:59 WIB
Teks Khutbah Jumat Singkat: Menyambut Tahun Baru Islam 1444 H, Momentum untuk Bersyukur dan Merenung
Teks Khutbah Jumat Singkat: Menyambut Tahun Baru Islam 1444 H, Momentum untuk Bersyukur dan Merenung

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Ada tiga hal yang penting kita renungkan di awal bulan Muharram atau tahun baru Hijriyah ini:

1. Bersyukur atas nikmat Allah

Umur adalah nikmat yang diberikan Allah kepada kita, dan jarang kita syukuri. Sampai saat ini, kita masih diberi kesempatan (umur) oleh Allah untuk bertaubat, memperbaiki kesalahan yang kita berbuat dan menambah atau meningkatkan amal salih sebagai bekal menghadap Allah. Firman Allah Swt:

وَقِيلَ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا مَاذَا أَنْزَلَ رَبُّكُمْ قَالُوا خَيْرًا لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِي هَذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ وَلَدَارُ الْآَخِرَةِ خَيْرٌ وَلَنِعْمَ دَارُ الْمُتَّقِينَ

“Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa: “Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?” mereka menjawab: “(Allah telah menurunkan) kebaikan”. orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat (pembalasan) yang baik. dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa.” (QS. An-Nahl: 30)

Baca Juga: 5 Manfaat Penting Buah Sukun, Selain Mengenyangkan: Nomor 3 Paling Dicari Orang

2. Muhasabah (introspeksi diri)

Sebuah kepastian bahwa waktu yang telah berlalu tidak mungkin akan kembali lagi, sementara disadari atau tidak kematian akan datang sewaktu-waktu dan yang bermanfaat saat itu hanyalah amal salih.

Pergantian tahun bukan sekedar pergantian kalender di rumah kita, namun merupakan peringatan bagi kita akan apa yang sudah kita lakukan pada tahun yang telah berlalu dan apa yang akan kita perbuat di hari esok.

3. Mengenang Hijrah Rasulullah SAW

Peristiwa hijrahnya Rasulullah Saw seyogyanya kita ambil sebagai pelajaran berharga dalam kehidupan sehari-hari. Peristiwa hijrah yang sudah 1444 Hijriyah tahun yang lalu ini banyak menyimpan makna dan nilai-nilai.

Di antaranya adalah ketahanan beriman dan semangat menyebarkan Ruh al-Islam ke dalam berbagai aspek kehidupan, sebagaimana yang tergambar dalam perjuangan Rasulullah Saw dan para pengikut setianya.

Setelah 13 tahun di Makkah mereka berjuang dengan mencurahkan tenaga, pikiran, harta benda dan bahkan nyonya demi menjalankan misinya

ليخرج من الظلمات الى النور

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tirta Yurista Kumkamdhani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X