Berdasarkan laporan korban terkini, selain Fitri dan Aqiel, 4 korban jiwa lain yang telah teridentifikasi adalah Anang Suryono, Eko Sastriyo, Elok Rumantini, dan Cahyani.
Proses pencarian terhadap penumpang lainnya masih terus dilakukan dengan melibatkan tim gabungan dari Basarnas, TNI, Polri, dan nelayan lokal.
Baca Juga: Jasa Raharja Jamin Santunan Seluruh Korban KMP Tunu Pratama Jaya
Sebelumnya diketahui, kapal penyeberangan rute Ketapang–Gilimanuk itu dilaporkan tenggelam setelah bertolak dari Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, pada Rabu, 2 Juli 2025 sekitar pukul 22.56 WIB.
KMP Tunu Pratama Jaya mengangkut total 65 orang, yang terdiri dari 12 kru dan 53 penumpang. Kapal dilaporkan mengalami kondisi darurat.
Dugaan sementara, kapal mengalami kebocoran pada ruang mesin, namun kepastian penyebab musibah masih menunggu hasil investigasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Artikel Terkait
Jasa Raharja Jamin Santunan Seluruh Korban KMP Tunu Pratama Jaya
Luhut Kunjungi Jokowi, Doakan Kesembuhan dan Singgung Jasa Pemimpin Terdahulu
Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Tambah Daftar Panjang Kecelakaan Kapal di Perairan Selat Bali
Kemenhub: KMP Tunu Pratama Jaya Alami Distress Sebelum Tenggelam di Selat Bali
Selain Jalur Diplomasi, DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Opsi Militer Selain Perang untuk Bebaskan Selebgram WNI di Myanmar
Kendalikan Pencemaran Udara, Pemkot Semarang Akan Gelar Uji Emisi Kendaraan Bermotor
Hari Ini, Tom Lembong Hadapi Sidang Tuntutan Skandal Korupsi Impor Gula Senilai Rp578 Miliar
Duka Ronaldo Atas Insiden Kecelakaan Maut Diogo Jota, Kenang Main Bareng di Timnas Portugal
Dituntut 7 Tahun Penjara, Hasto Imbau Kader PDIP Tetap Tenang dan Percaya Hukum
Efisiensi Besar Microsoft, 9.000 Karyawan Terkena PHK demi Dorong Investasi AI