KONTENJATENG.COM - Perkembangan Bisnis suatu usaha, tidak bisa lepas dari pengelolaan dari sektor keuangan Bisnis.
Hal ini, dikarenakan untuk bisa eksis suatu bisnis, perlu adanya suatu pengamatan yang jeli tentang arus kas suatu usaha sehingga pelaku UMKM seringkali abai untuk mencermati laju jalannya arus kas.
Melihat permasalahan tersebut, Tim Abdimas dari Fakultas Ekonomi USM, yang terdiri dari Aprih Santoso, Sri Yuni Widowati dan Saifudin tergerak untuk ikut melakukan sharing pengetahuan tentang Pengelolaan Keuangan Bisnis (Arus Kas) bagi UMKM.
Baca Juga: Jadwal Vaksin Gratis Jakarta Selatan Bulan November, Tersedia Kuota 100 Vaksin Moderna Dosis 2
Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Ombak Babunyi - Justy Aldrin feat Ernan J feat Maichel J
Adapun kegiatan digelar di desa Tegalarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak melalui program kerja pelatihan serta pendampingan baru-baru ini.
Menurut Saifudin bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada Usaha Mikro dan Kecil di desa Tegalarum Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak.
Sehingga dalam pengelolaan keuangan bisnis (arus kas) dapat dilakukan dengan benar.
"Kedepannya usaha mereka bisa menyusun laporan keuangan khususnya arus kas secara baik. Dan juga dengan laporan arus yang tersusun rapi dan baik, maka detail arus laba yang semestinya bisa dilihat secara kontinyu dan transparan," katanya.
Laporan arus kas adalah laporan yang menyajikan informasi relevan mengenai arus kas masuk dan arus kas keluar perusahaan selama periode tertentu.
Laporan cash flow adalah salah satu jenis laporan keuangan yang harus dibuat selain laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan catatan atas laporan keuangan.
Tujuan laporan arus kas adalah untuk mengetahui realisasi penerimaan dan pengeluaran kas.
Baca Juga: Kode Redeem FF Free Fire 1 November 2021, Klaim di reward.ff.garena.com