KONTENJATENG.COM - Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan bersinergi dengan TP PKK Kota Pekalongan, secara masif menggaungkan dan mensosialisasikan kepada seluruh lapisan masyarakat terkait pentingnya mengkonsumsi pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA).
Kegiatan sosialisasi B2SA ini juga secara rutin disampaikan kepada kader PKK di 27 kelurahan di Kota Pekalongan, serta kader Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat).
Konsumsi pangan B2SA sangat penting bagi kesehatan, yang diharapkan kedepannya di Kota Pekalongan akan terwujud sumber daya manusia yang sehat, cerdas, fisik yang tangguh, serta produktif. Bahan-bahan untuk mengkonsumsi B2SA pun tidak harus selalu berasal dari jenis yang mahal.
Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya mengajak agar masyarakat tidak keliru karena makanan yang sehat itu tidak harus mahal. Bahkan, makanan sehat bisa berasal dari pekarangan rumah sendiri.
Dirinya berharap, masyarakat juga termotivasi dalam menyediakan snack atau kudapan di dalam keluarga, dengan menggunakan bahan-bahan non beras dan non terigu.
''Kemudian, mengenalkan kepada anak-anak sejak dini bahwa pangan lokal itu lezat, sehat dan bergizi,'' ujar dia, dalam sambutannya di aula Dinperpa, Kamis 25 April 2024.
Lebih lanjut, Inggit Soraya mengatakan, edukasi konsumsi B2SA harus terus diberikan kepada masyarakat.
Dikarenakan sangat penting dan mendasar bagi kesehatan, termasuk dalam pencegahan stunting.
Ditambahkannya, kegiatan ini rutin setiap tahunnya dari Dinperpa Kota Pekalongan bersinergi dengan TP PKK tupoksinya Pokja 3, untuk mengadakan sosialisasi B2SA.
''Selain itu, kegiatan ini juga sebagai persiapan lomba cipta menu tingkat kota. Tujuannya, supaya dari peserta lebih tahu detail menu yang akan dilombakan,'' ungkap Inggit Soraya.
Sementara itu, Kepala Dinperpa Kota Pekalongan, Lili Sulistyawati menyatakan dalam waktu dekat akan diadakan lomba cipta menu B2SA tingkat Kota Pekalongan.
Artikel Terkait
Sidang Sengketa Tanah Hadirkan Saksi Notaris dan Pegawai Kantor ATR/BPN Kota Pekalongan, Perpanjangan SHGB Ditunda Akibat Masih Sengketa di Pengadilan
Festival Lopis Raksasa Masih Dipadati Masyarakat yang Ingin Mencicipi Langsung Makanan Khas Daerah Krapyak Tersebut
Kapolres Sebut Menerbangkan Balon Udara Liar dengan Petasan Bukan Merupakan Tradisi Masyarakat dan Pemerintah Tidak Pernah Mengizinkan Hal Ini
Diduga Disebabkan Air PDAM Tak Bersih, Warga Kampung Baru di Kelurahan Panjang Wetan Terjangkit Infeksi Kulit Massal dan Gatal-Gatal di Sekujur Tubuh
Penurunan Muka Air Tanah di Kota Pekalongan Kini Telah Mencapai 21 Sentimeter Berdasarkan Alat Pembaca Patok Ukur di Stadion Hoegeng
Imbas Kolapsnya Sejumlah Koperasi Simpan Pinjam di Wilayah Pekalongan dan Sekitarnya, Nasabah BMT Nurussa'adah Meminta Pengembalian Dana Simpanannya
Nasabah KSPPS BMT Mitra Umat Pekalongan Menjalani Pemeriksaan Keterangan Setelah Melaporkan Permasalahannya ke Polres Pekalongan Kota
Warga Berharap Pemkot Pekalongan Bantu Menyelesaikan Permasalahan Distribusi Air Perumda Tidak Higienis di RW 08 Kampung Baru Kelurahan Panjang Wetan
Polres Pekalongan Kota Panggil 12 Pengurus dan Manajemen BMT Mitra Umat Untuk Dimintai Keterangan Terkait Permasalahan Dana Nasabah
Ini Batas Waktu Pendaftaran Seleksi 20 Calon Anggota PPK dari KPUD Kota Pekalongan, untuk Pilgub Jawa Tengah dan Pilwalkot Pekalongan 2024