"Kalau sekarang ini hampir 17.000 meter kubik, kalau waktu juni-juli bisa sampai 42 ton jadi sudah berkurang banyak karena memang pasien kita sudah jauh berkurang, secara keseluruhan semua Rumah Sakit, Puskesmas, ambulans kalau terisi semua itu 42 ton,"kata Hakam.
Sedangkan untuk kebutuhan RSUD sendiri, Hakam menyebut pada saat kasus meningkat kebutuhannya berkisar 16-20 ton sendiri.
"Untuk kebutuhan RSUD saat pasien Covid banyak karena butuh untuk ventilator atau HFNC itu yang paling deres karena sekali semprot bisa 70-80 liter per menit maka bisa 16-20 ton sendiri, apalagi kemarin RSUD mencapai 500 an pasien," tandasnya.***
Artikel Terkait
Beredar Pesan, Ada Oknum Wartawan di Blora Peras Pejabat Sampai Ratusan Juta
Partai Politik Masih Punya Pengaruh Kuat, Bossman Mardigu : Begini Sosok Presiden Indonesia 2024
Tiga Orang Ini Hilang Saat Asyik Ritual di Gunung Ungaran
Menjaga Kesehatan Paru-paru di Masa Pandemi, Cukup Sediakan 3 Bahan Ramuan Ini
Global Fire Power Merilis Kekuatan Militer Indonesia Diatas Spanyol, Australia dan Israel
Tersangka Korupsi Jaksa Pinangki Malasari Tetap Terima Gaji PNS, Alvin Lie : Ada Apa Dengan Kejaksaan RI?