Kabag Kesra Setda Kota Semarang, Ali Sofyan, menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Semarang terus memberikan perhatian kepada ustadz LPQ. Pada tahun 2024, sebanyak 2.525 ustadz menerima bantuan bisyaroh sebesar Rp 500.000 per bulan.
Pada tahun 2025, akan ada penambahan kuota penerima menjadi 3.000 ustadz, termasuk guru di LPTQ.
Baca Juga: Dukungan Ulama dan Isu Agama Warnai Dinamika Pilwalkot Semarang, Ini Pandangan Pengamat
Ali menambahkan bahwa penting bagi guru LPQ untuk meningkatkan profesionalisme dengan mengikuti tashih atau uji kemampuan membaca Al Quran dan materi keislaman.
"Dengan kemampuan dan penguasaan metodologi serta manajemen ini, akan lebih berhasil dalam mencapai tujuan pendidikan di TPQ," tutupnya.
Artikel Terkait
Dukungan Ulama dan Isu Agama Warnai Dinamika Pilwalkot Semarang, Ini Pandangan Pengamat
Jaga Suara Pilwakot Semarang, Yoyok-Joss Terjunkan 4.716 Saksi di TPS
DPRD Kota Semarang: Pemkot Harus Evaluasi Pemenuhan Indikator Standar Pelayanan Minimal Angkutan Massal
DPRD Kota Semarang Dorong Pemkot Persiapan Infrastruktur Musim Penghujan
Paguyuban Nasabah Korban BMT Mitra Umat Pekalongan Meminta DPRD Kota Pekalongan untuk Beri Solusi dan Mendukung Penyelesaian Pencairan Dana Tabungan
Ribuan Relawan Semarang Gumuyu Dipastikan Siap Pantau Suara Agustin Iswar di TPS Pilwakot Semarang 2024
Hanya Pantai Mangunharjo yang Milik Publik, Agustin Iswar Tawarkan Konsep Wisata Anglomerasi
Membanggakan ! Dua Santri Asal Kebumen Meraih Juara Nasional PORSADIN di Lampung
Satpol P3KP Kota Pekalongan Bekali 192 Anggota Satlinmas Kecamatan Pekalongan Timur, yang Akan Menjadi Petugas Ketertiban TPS di Pilkada Serentak 2024
Joko Widodo Dorong Pengembangan UMKM dalam APBD 2025 Semarang