KONTENJATENG.COM — Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh, mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah untuk lebih serius dalam melakukan pembinaan terhadap atlet olahraga muda. Ia menilai, pembinaan berkelanjutan sejak usia dini menjadi fondasi penting untuk mencetak generasi atlet berprestasi di masa depan.
Menurut Saleh, perhatian pemerintah daerah tidak cukup hanya pada penyediaan fasilitas olahraga. Diperlukan juga peningkatan kualitas pelatih, serta penyusunan program pembinaan yang terstruktur dan berkelanjutan.
“Kami mendorong Pemprov Jateng agar lebih giat lagi dalam membina atlet muda. Pembinaan harus mencakup aspek fisik, mental, dan karakter agar hasilnya optimal,” ujar Saleh.
Baca Juga: Kantor Imigrasi Semarang Gelar Layanan Eazy Paspor di UIN Salatiga
Ia menambahkan, kolaborasi dengan berbagai pihak, baik dari sektor swasta, lembaga pendidikan, maupun komunitas olahraga, juga diperlukan untuk memperkuat ekosistem pembinaan atlet di daerah.
“Kami yakin jika pembinaan dilakukan secara serius dan berkesinambungan, Jawa Tengah bisa menjadi provinsi yang melahirkan banyak atlet berprestasi, bahkan di tingkat internasional,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Saleh menilai salah satu langkah konkret yang perlu dilakukan pemerintah adalah memperkuat pusat-pusat latihan serta memperbanyak kompetisi usia dini di berbagai cabang olahraga. Ia menyebut langkah ini sebagai investasi jangka panjang bagi masa depan olahraga Indonesia.
Baca Juga: KPI Diminta Evaluasi Tayangan TV Swasta yang Tuai Protes dari Kalangan Pesantren
Selain aspek teknis, Saleh juga menyoroti pentingnya pembinaan yang holistik, mencakup pendidikan, kesehatan, dan pembentukan karakter. Atlet muda, katanya, harus dibimbing untuk memahami makna mental juara, disiplin, dan pola hidup sehat yang mendukung karier jangka panjang.
“Pembinaan olahraga yang baik bukan hanya mencetak atlet tangguh secara fisik, tetapi juga membangun karakter kuat dan daya juang tinggi. Dari situlah prestasi besar akan lahir,” tegas Ketua DPD Partai Golkar Jawa Tengah itu.
Ia berharap, ke depan, Jawa Tengah dapat menjadi salah satu pusat pengembangan olahraga nasional, dengan sistem pembinaan yang modern, inklusif, dan berorientasi pada prestasi. Dengan dukungan semua pihak, lanjut Saleh, bukan mustahil atlet-atlet asal Jawa Tengah akan lebih sering mengibarkan bendera merah putih di ajang internasional.