Ribuan Pencaker Serbu Job Fair 2025, Pemkot Optimis Serap Tenaga Kerja dan Perkuat Perekonomian Daerah

photo author
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:19 WIB

''Job fair bukan hanya soal melamar kerja, tapi juga memberikan wawasan, motivasi, dan pengalaman bagi para pencari kerja agar siap memasuki dunia kerja yang sesungguhnya. Tampil percaya diri, tunjukkan kemampuan, dan jadilah kandidat terbaik,'' jelas Balgis Diab.

Baca Juga: Danantara Indonesia Bersama IFG Gelar Corporate Communication Gathering Guna Dorong Literasi Finansial dan Perkuat Tata Kelola Informasi Publik

Ditambahkannya, keberadaan job fair juga mengurangi potensi pencaker terjebak lowongan kerja hoaks di media sosial yang kerap beredar di dunia maya.

''Kegiatan ini membuat pencari kerja dapat langsung memilih perusahaan sesuai minat dan kompetensinya, serta bisa bertatap muka langsung dengan pemberi kerja (perusahaan),'' tuturnya.

Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan, mengungkapkan job fair 2025 mempertemukan langsung pemberi kerja dan pencari kerja.

Total ada 1.722 lowongan yang dibuka, dengan rincian lowongan untuk lulusan SD sebanyak 275 lowongan pekerjaan, SMP ada 619 lowongan, SMA/SMK sebanyak 668 lowongan, minimal Diploma I–III ada 97 lowongan dan minimal S1/DIV sebanyak 63 lowongan.

Baca Juga: Kemendagri RI Soroti Anomali Harga Beras Makin Mahal, Padahal Tengah Gencarnya Program Penyaluran SPHP Bulog ke Pasar

Disamping itu, sebanyak 42 perusahaan ikut serta, terdiri dari 10 perusahaan lokal, 5 perusahaan regional, dan 27 perusahaan nasional. Lowongan juga tersedia bagi penyandang disabilitas, seperti posisi operator di PT Urip Sugiharto.

"Per 27 Agustus 2025 pukul 04.00 WIB, tercatat sudah ada 1.331 pencari kerja mendaftar secara online, terdiri dari 836 orang ber-KTP Kota Pekalongan dan 495 orang dari luar kota, sementara pendaftaran di lokasi juga tetap dibuka,"terang Betty.

''Harapannya, minimal 50 persen masyarakat Kota Pekalongan yang hadir di job fair ini bisa terserap kerja. Berdasarkan data BPS Agustus 2024, angka pengangguran di Kota Pekalongan 4,98 persen atau sekitar 9.000 orang, didominasi lulusan SMA/SMK. Melalui job fair, kami optimistis jumlah ini bisa semakin ditekan,'' imbuh Betty Dahfiani Dahlan.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arif Prayoga

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X