KONTENJATENG.COM - RSUD Bendan Kota Pekalongan menggelar Bazar Ramadan 2024 yang berlangsung 26-28 Maret 2024 di halaman Masjid RSUD Bendan.
Ada 25 stan yang menjual barang-barang kebutuhan pokok maupun kebutuhan lebaran dijual dengan harga murah. Mulai dari sembako, pakaian layak pakai, aneka kue lebaran, jilbab, sepatu, hingga sepeda listrik. Pedagang berasal dari jajaran pegawai RSUD Bendan, instansi vertikal, perusahaan makanan dan minuman, serta UMKM setempat.
Hal yang menarik, ada pakaian pantas pakai dan sepatu bekas beraneka merk terkenal dijual dengan harga miring. Hasil penjualan keseluruhan didonasikan kepada Takmir Masjid RSUD Bendan, guna memakmurkan masjid tersebut dengan beraneka kegiatan keagamaan.
Direktur Umum RSUD Bendan Kota Pekalongan, dr Dwi Heri Wibawa mengatakan pakaian pantas pakai dan sepatu bekas yang dijual berasal dari donasi para dokter dan karyawan RSUD Bendan.
Harga miring pakaian pantas pakai dijual mulai dari harga Rp2.000 hingga Rp15.000, sedangkan sepatu bekas merk terkenal hanya dijual dengan harga Rp20.000 hingga Rp100.000.
''Panitia dari Bazar Ramadan 2024 RSUD Bendan sebagian besar merupakan pengurus atau takmir Masjid RSUD Bendan. Mereka berkeinginan untuk memakmurkan masjid dengan cara mendonasikan seluruh penjualan pakaian pantas pakai dan sepatu bekas, bagi dukungan kegiatan yang digelar di masjid,'' ujar dia, Kamis (28/3/2024).
Uniknya lagi, stan penjualan tidak memiliki kasir karena pembeli langsung diminta untuk memasukkan uangnya ke kotak amal Masjid RSUD Bendan.
Uang pembelian diharapkan menggunakan duit pas, jika tidak maka pembeli diminta mengikhlaskan kelebihan pembayaran ke kotak amal.
''Namun ini hanya berlaku bagi penjualan pakaian pantas pakai dan sepatu bekas saja. Sementara stan lainnya tetap menjual barang-barang sesuai biasanya, namun karena ini bazar maka rata-rata barang yang dijual harga miring,'' tambah dia.
Kemudian dr Dwi Heri Wibawa menambahkan jika Bazar Ramadan 2024 RSUD Bendan merupakan agenda tahunan yang digelar saat Bulan Ramadan. Sempat terhenti saat pandemi Covid-19, namun tahun ini bisa kembali digelar usai situasi kondusif.
''Barang-barang yang dijual mulai dari sembako, pakaian layak pakai, aneka makanan, minuman, dan kebutuhan dasar lainnya yang mendukung untuk keperluan persiapan Lebaran di Hari Raya Idul Fitri,'' papar dia.