Masyarakat Sambut Positif Penanganan Krisis Pangan dengan Program Pendamping Beras

photo author
- Selasa, 10 Oktober 2023 | 09:33 WIB
Getuk, salah satu makanan pendamping beras yang banyak dijual di pasar tradisional di Kota Semarang.
Getuk, salah satu makanan pendamping beras yang banyak dijual di pasar tradisional di Kota Semarang.

"Mengajak bagaimana tanpa beras atau mengurangi konsumsi beras masih banyak variasi makanan yang bisa dihadirkan di rumah masing-masing. Dengan kandungan karbohidrat sama, beberapa bahan makanan asli Indonesia ini banyak yang lebih sehat daripada gandum dan beras," kata Mbak Ita.

Baca Juga: Wali Kota Semarang Instrusikan Camat dan Lurah Petakan Lahan Kering yang Berpotensi Kebakaran

Mbak Ita menyatakan, stok beras di Kota Semarang masih aman hingga akhir tahun 2023. Stok perbulan yang dimiliki Kota Semarang yakni 8 ribu ton dan tidak akan dikurangi. Hanya saja, beras memang saat ini masih menjadi problem karena harganya yang naik.

Meski begitu, Mbak Ita memastikan program-program agar tidak ketergantungan dengan beras akan terus dilakukan. Dirinya juga akan menyediakan produk-produk pendamping beras untuk kebutuhan masyarakat.

"Masyarkat bisa berjuang dan tidak ada kata mengeluh harga beras dan gula naik. Ini bisa dimanfaatkan untuk berhemat," tuturnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Arif Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X