KONTENJATENG.COM - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Tejo Harwanto, memimpin prosesi pengambilan sumpah kesetiaan Warga Negara Indonesia (WNI) pada Rabu, 14 November.
Dalam kesempatan ini, Sylvie Lucienne, seorang warga asal Prancis, resmi diambil sumpahnya. Prosesi ini merupakan bagian dari proses pewarganegaraan atau naturalisasi, yaitu langkah hukum yang memungkinkan seseorang untuk memperoleh kewarganegaraan Indonesia, beralih status dari Warga Negara Asing (WNA) menjadi WNI.
Dalam sambutannya, Tejo Harwanto menekankan pentingnya peran warga negara yang baik, yang tidak hanya memahami dan membela hak-hak mereka, tetapi juga menjalankan kewajiban dengan penuh tanggung jawab.
"Saudara sebagai Warga Negara Indonesia yang baru diharapkan memegang teguh kesetiaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Tejo.
"Dan senantiasa mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Jadilah Warga Negara yang patuh hukum dan menjauhi perbuatan tercela," lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Tejo juga mengambil sumpah jabatan tujuh pejabat non-manajerial serta 27 anggota dan satu pengganti antar waktu anggota Majelis Pengawas Daerah (MPD) Notaris.
Tejo berpesan kepada mereka yang dilantik untuk bekerja secara profesional dan penuh amanah.
"Sebagai Pejabat Fungsional, Saudara merupakan ujung tombak kinerja, Saudara dituntut untuk lebih kreatif dan berinovasi sesuai dengan tingkatan jabatan," kata Tejo.
Baca Juga: Dewan Minta Evaluasi Menyeluruh untuk Pengelolaan Trans Semarang
"Bagi Anggota MPD agar selalu menjaga martabat dan kehormatan jabatan Notaris di tengah-tengah masyarakat sekaligus untuk melindungi hak pengguna jasa Notaris atas kepastian hukum," tutupnya.
Acara ini disaksikan oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Anggiat Ferdinan, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kadiyono, pejabat administrasi Kantor Wilayah, kepala UPT se-Kota Semarang, serta keluarga, kerabat, dan rekan kerja dari mereka yang diambil sumpahnya.