Masyarakat Brebes Enggan Vaksin, Ini Upaya Idza Sukseskan Vaksinasi

photo author
- Jumat, 3 September 2021 | 10:18 WIB
Bupati Brebes, Idza Priyanti, menyampaikan sambutan dalam rakor pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, kemarin.
Bupati Brebes, Idza Priyanti, menyampaikan sambutan dalam rakor pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, kemarin.

 

KONTENJATENG.COM - Bupati Brebes, Idza Priyanti, mengajak seluruh guru di Kabupaten Brebes untuk turut mensukseskan vaksinasi. Selain menjadi pelopor vaksinasi, juga agar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar mau mengikuti vaksin.

Ajakan tersebut disampaikan Bupati saat rapat koordinasi persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di Hotel Anggraeni Jatibarang, kemarin.

Menurut Idza, masyarakat masih banyak yang enggan mengikuti vaksin karena kurangnya edukasi dan termakan hoaks. Untuk itu, dibutuhkan sosialisasi dan edukasi yang masif.

Baca Juga: Dosen Pendidikan Ekonomi Unnes Kembangkan Rural Entrepreneurship Melalui BUMDes

Guru sebagai sosok yang digugu dan ditiru perlu menjadi contoh dan semaksimal mengajak mereka yang belum memahami arti pentingnya vaksinasi agar mau vaksin.

"Kalau vaksinasi sudah gencar, dan cakupannya sudah meluas, pandemi covid-19 di Brebes akan segera turun, dan Insya Allah corona akan hilang dengan cepat," ungkap Idza, dalam keterangannya, Jumat (3/9/2021).

Para guru atau pendidik, kata Idza, harus menjadi contoh tentang pemahaman protokol kesehatan di lingkungannya masing-masing. Dari lingkup keluarga, RT, RW, desa, hingga kecamatan dan kabupaten.

"Seluruh guru harus memberi contoh vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan, maka warga masyarakat yang lain pun akan mengikutinya," ujarnya.

Baca Juga: Info Loker September 2021, PT Surya Gas Industri Semarang Khusus Sales Executive dan Staff Accounting

Idza menceritakan kalau Kabupaten Brebes masih berada di level 3 sejak pemberlakuan PPKM darurat. Sudah ditambah satu setengah bulan juga belum turun levelnya meskipun sudah di zona kuning.

Kata Idza, selama ini vaksinasi telah menyasar ke pejabat publik, ASN, pendidik, pelaku ekonomi, pedagang, dan buruh. Sekarang sasarannya lansia, ibu hamil dan penyandang disabilitas.

"Nah para kepala sekolah dan seluruh guru, saatnya membaktikan diri dengan mengajak keluarga lansia, pra lansia, usia di atas 50 tahun untuk vaksin pada Jumat dan Sabtu di puskesmas terdekat," ajak Idza.

Baca Juga: Praktik Kawin Kontrak Akan Ditindak, Korban Kawin Kontrak Bakal Diberdayakan Secara Ekonomi

Di Kabupaten Brebes sebanyak 160 ribu lansia menjadi sasaran vaksinasi. Untuk itu, uluran tangan dari para guru akan sangat membantu percepatan capaian vaksinasi bagi lansia di Kabupaten Brebes.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Arif Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X