parlemen

Soal Rencana Kenaikan UMP 6,5 Persen, Ini Kata DPRD Kota Semarang

Senin, 2 Desember 2024 | 11:34 WIB
Soal Rencana Kenaikan UMP 6,5 Persen, Ini Kata DPRD Kota Semarang

KONTENJATENG.COM - Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Siti Roika, yang lebih dikenal sebagai Ika, menyambut positif rencana pemerintah untuk menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 6,5 persen.

Bagi Ika, kebijakan ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan pekerja, terutama di tengah tantangan ekonomi global yang semakin kompleks.

Baca Juga: Festival Rakyat Pekalongan 2024 Akan Hadir di Pasir Kencana Akhir Desember, Diikuti Beraneka UMKM, Festival Band Pelajar, dan Aerozumba Competition

"Sebagai kota dengan sektor industri dan jasa yang terus berkembang, kenaikan UMP ini tentunya membawa dampak positif bagi daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Namun, kami juga mengingatkan bahwa dampak kebijakan ini perlu dipelajari secara mendalam untuk memastikan keberlanjutannya," ujar Ika, Senin (2/12).

Ika menambahkan, meskipun kenaikan UMP dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja, perhatian harus diberikan pada potensi beban tambahan bagi pelaku usaha, terutama sektor UMKM.

Oleh karena itu, dia berharap pemerintah tidak hanya berfokus pada kenaikan upah, tetapi juga memberikan dukungan nyata kepada pelaku usaha.

Baca Juga: Jasa Raharja dan Satlantas Polrestabes Semarang Sepakat Bersama Turunkan Angka Laka Lantas

"Kami mendorong agar pemerintah memberikan insentif, pelatihan, serta kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM, sehingga mereka dapat beradaptasi dengan kebijakan ini tanpa terhambat," lanjut Ika.

Sebagai anggota Komisi D DPRD Kota Semarang, Ika menegaskan bahwa pihaknya siap mengawal implementasi kebijakan ini agar dapat memberikan manfaat optimal bagi semua pihak terkait, baik pekerja maupun pengusaha.

Baca Juga: Pastikan Kesiapan Operasi Lilin Lodaya 2024, Jasa Raharja dan Korlantas Polri Survei Jalur Nataru di Jawa Barat

"Kami di Komisi D DPRD Kota Semarang akan terus mendukung kebijakan ini dan memastikan bahwa kebijakan ini benar-benar dapat menciptakan keseimbangan antara kesejahteraan pekerja dan keberlanjutan usaha di Kota Semarang," pungkasnya.

Tags

Terkini