KONTENJATENG.COM – Nelson Fernandes Da Costa, mahasiswa asal Timor Leste, resmi menjadi salah satu lulusan Universitas Semarang (USM) pada Wisuda ke-71, Selasa 25 November 2025.
Dalam wawancara, Nelson mengungkapkan rasa bahagianya bisa menyelesaikan studi di USM serta berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapinya sebagai mahasiswa internasional.
Nelson mengaku merasa sangat bahagia atas kelulusannya. “Suasana wisuda sangat luar biasa, saya sangat senang akhirnya bisa sampai di tahap ini,” ungkapnya.
Sebagai mahasiswa internasional, ia menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal bahasa.
“Pada awalnya, saya mengalami kesulitan dalam memahami materi kuliah, tetapi teman-teman dan dosen di kelas saya sangat mendukung dan selalu siap berdiskusi dalam mengerjakan tugas,” tambahnya.
Selain kendala bahasa, Nelson juga harus beradaptasi dengan cuaca di Kota Semarang yang lebih panas dibandingkan dengan di negaranya. “Perubahan cuaca menjadi tantangan besar bagi kami, tapi seiring waktu saya bisa beradaptasi,” ujarnya.
Dalam perjalanan akademiknya, Nelson mengungkapkan bahwa keluarganya menjadi motivasi utama untuk terus berjuang menyelesaikan studi.
Baca Juga: Gelar Kirab Budaya Dugderan, Pemkot Semarang Berlakukan Pengalihan Arus Lalu Lintas
Ia pernah mengalami momen hampir menyerah ketika harus menerjemahkan soal-soal ke dalam bahasa aslinya sebelum memahami materi dengan baik.
“Saya pernah tidak bisa tidur semalaman karena harus mengerjakan tugas. Saya harus berusaha lebih keras, menerjemahkan soal terlebih dahulu ke dalam bahasa saya sebelum benar-benar memahami dan menyelesaikannya,” kenangnya.
Setelah lulus, Nelson berencana untuk kembali ke Timor Leste dan menjadi seorang dosen di salah satu universitas di sana. Ia berharap ilmu yang diperoleh di USM dapat diterapkan untuk membantu dunia pendidikan di negaranya.
Ia juga menyampaikan pesan untuk mahasiswa USM, khususnya bagi mahasiswa internasional dari Timor Leste.
“Untuk adik-adik dari Timor Leste, jangan menyerah. USM adalah tempat yang luar biasa, para dosennya sangat suportif. Tetap semangat dan percaya pada proses!” pesannya.
Artikel Terkait
TP PKK Kota Semarang Siap Dukung Program Wali Kota
Jasa Raharja dan Korlantas Polri Gelar Survei Persiapan Operasi Ketupat di Jawa Timur
Tanpa Sejumlah Pemain Intinya di Semifinal Kedua, Persip Pekalongan Telan Kekalahan di Kandang Namun Tetap Pastikan Tiket Lolos ke PNM Liga Nusantara
Ditemukan Peredaran Tiket Palsu Disaat Jumlah Supporter Membludak di Waktu Pertandingan Melawan Persebi Boyolali di Stadion Hoegeng Kota Pekalongan
ASICS GT-200: Sepatu Lari Nyaman dengan Stabilitas Maksimal
Pemkot Semarang Kembali Gelar Dugderan 2025, Wali Kota Agustin Serukan Kebersamaan dalam Keberagaman
Wisuda Universitas Semarang ke-71: Cetak 953 Lulusan dari Berbagai Program Studi
Dugderan: Tradisi Penanda Ramadan yang Unik dan Bernilai Sejarah
Gelar Kirab Budaya Dugderan, Pemkot Semarang Berlakukan Pengalihan Arus Lalu Lintas
Korupsi Pembelian Tanah PT Cilacap Segera Artha, Kejati Jateng Geledah Enam Lokasi Kerugian Negara Mencapai Rp 237 Miliar