KONTENJATENG.COM – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Semarang sukses menggelar Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil ‘Alamin (P5RA) dengan tema kewirausahaan dan rekayasa Teknologi pada Sabtu, 26 April 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya madrasah dalam membangun karakter siswa-siswi melalui pembelajaran berbasis projek yang inovatif dan aplikatif dan dibuka oleh kepala MAN 1 Kota Semarang H. Tasimin.
Dalam sambutannya H. Tasimin menyampaikan pentingnya menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi peserta didik untuk bekal masa depannya dan bisa menciptakan lapangan pekerjaan sehingga tidak tergantung dengan ketersediaan lapangan kerja yang ada.
Baca Juga: HUT Ke-35, MAN 2 Kota Semarang Launching Podcast
“Kegiatan ini juga bagian dari upaya madrasah untuk menumbuhkan kemandirian dan kreativitas peserta didik serta dapat berinovasi di dalam pengembangan teknologi kedepan,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut H. Tasimin juga mengapresiasi semangat para siswa dalam mempersiapkan kegiatan bazar dan pameran teknologi sehingga kegiatan dalam terlaksana dengan baik.
Kegiatan P5RA yang bertema kewirausahaan dan rekayasa teknologi ini dikemas dalam bentuk “MANSA Festival” dengan aneka kegiatan; Bazar, Pameran teknologi, Duta MANSA dan Festival Film.
Bazar yang digelar oleh siswa fase F menjual berbagai produk jenis makanan modern dan tradisional yang ditampilkan dalam stand-stand yang menarik.
Baca Juga: DPRD Kota Semarang Dorong Kemudahan Akses Modal bagi Pelaku Usaha
Dalam pameran teknologi siswa kelas fase E menampilkan berbagai replika hasil teknologi yang dibuat dari bahan-bahan limbah yang tidak terpakai seperti botol air mineral, kardus bekas, serta bahan-bahan lain.
Mereka membuat mesin penyedot debu, pendingin ruang, kincir angin pembangkit listrik dan sebagainya.
Sementara pada kegiatan Duta MANSA peserta menampilkan costum pakaian adat dan menyampaikan orasi tentang budaya nusantara.
Sedangkan untuk kegiatan festival film, siswa membuat film pendek tentang berbagai tema kehidupan di sekitar yang mengandung pesan moral.
Baca Juga: Agustina Wali kota Semarang Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Selama kegiatan berlangsung siswa mempersiapkan dan melaksanakan dengan penuh antusias. Mereka saling bekerja sama dalam tim untuk menampilkan hasil produk, stand serta tampilan yang terbaik untuk timnya.
Artikel Terkait
Kunjungan Studi Tiru: Imigrasi Kediri Belajar dari Imigrasi Semarang
Advokat Semarang Soroti Pernyataan Kuasa Hukum Mbak Ita dalam Sidang Perdana Kasus Korupsi
Aksi 'Free Papua Maluku' Oknum di Forum PBB Tuai Kritik, Kemlu Sebut Itu Hanya Cari Sensasi
Pentingnya Belajar Data di Era Digital: 3 Skill Wajib untuk Berkembang di Dunia Kerja
Update Nego Dagang RI ke AS: Airlangga Klaim Tak Bahas 'Pasar Barang Bajakan' usai Mangga Dua Disorot Trump
Airlangga Bongkar Soal Tambahan Impor Migas AS Masih Dinego RI demi Tekan Tarif Resiprokal Trump
Respons Isu Direktur JakTV dan Kejagung, Asosiasi TV Lokal Tegaskan Staf Tetap Lakukan Aktivitas Jurnalistik Secara Profesional
Agustina Wali kota Semarang Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
DPRD Kota Semarang Dorong Kemudahan Akses Modal bagi Pelaku Usaha
HUT Ke-35, MAN 2 Kota Semarang Launching Podcast