Hendak Maju Kembali, Wali Kota Pekalongan Tegaskan Sebelum Rekomendasi Parpol Turun maka Semua Hal Masih Memungkinkan Terjadi Walaupun Cuma 1 Persen

photo author
- Jumat, 2 Agustus 2024 | 11:18 WIB
FOTO : Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)
FOTO : Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)

KONTENJATENG.COM - Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid telah menyatakan niatan untuk kembali maju dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekalongan (Pilwalkot 2024).

Salah satunya dapat terlihat dengan adanya pertemuan beberapa waktu lalu di antara delapan Parpol di parlemen, yang membuat kesepakatan untuk mengusung pasangan Achmad Afzan Arslan Djunaid dan Balgis Diab maju pada perhelatan agenda politik Pilwalkot 2024.

Wali Kota Pekalongan yang akrab disapa dengan Aaf tersebut mengatakan, dirinya hingga sekarang masih tetap berusaha menjalin komunikasi baik dengan seluruh Parpol maupun dengan para calon lainnya.

Baca Juga: Tak Disangka-Sangka, Peminat untuk Peserta Pelatihan Pengolahan Sampah Jadi Produk Bernilai Ekonomi di DLH Melebihi Ketentuan Hingga Tiga Kali Lipat

Intinya, kata Aaf, sampai saat ini masih dalam tahap penjajakan dan sebelum rekomendasi keluar maka semuanya masih dalam tahap belum ada kepastian.

''Mudah-mudahan ikhtiar dan komunikasi yang terjalin dengan semuanya masih sesuai dengan jalurnya. Kami pun masih menjalin komunikasi dengan partai-partai lain yang belum bergabung untuk memberikan dukungannya,'' ujarnya.

Ini karena pemikiran dalam politik itu dinamis, yang dapat berubah-ubah setiap saatnya. Bahkan jika itu dikatakan telah ada kepastian hingga 99 persen sekalipun, kata Aaf, tetapi ternyata yang 1 persen masih bisa merubah itu semua.

Baca Juga: Badan Pusat Statistik Gandeng Pemerintah Kota Pekalongan Gelar FGD Dalam Upaya Tingkatkan Kualitas Data Statistik Sektoral

''Sebelum rekomendasi keluar, sebelum 27-29 Agustus 2024 atau saat pendaftaran Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekalongan di KPU. Jadi semuanya masih memungkinkan terjadi, walaupun prosentasenya hanya 1 persen,'' jelas Aaf.

Jawaban ini sekaligus menegaskan bahwa Parpol seperti PKB yang sebelumnya tidak ikut hadir pada saat adanya kesepakatan bersama delapan parpol di parlemen yang hendak mengusung pasangan Achmad Afzan Arslan Djunaid dan Balgis Diab di Pilwalkot 2024, ternyata belum sama sekali ditinggalkan.

''Masih komunikasi, kami masih komunikasi dengan mereka. Jadi belum tahu juga nanti keputusannya akan seperti apa,'' tambah Aaf.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arif Prayoga

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X