Viral Rekaman Detik-detik Driver Online di Sleman Diduga Dianiaya Pelanggan saat Antar Pesanan Makanan

photo author
- Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:48 WIB
Rekaman detik-detik driver online di Sleman, Yogyakarta yang diduga dianiaya pelanggan saat antar pesanan makanan. (X.com/@Heraloebss)
Rekaman detik-detik driver online di Sleman, Yogyakarta yang diduga dianiaya pelanggan saat antar pesanan makanan. (X.com/@Heraloebss)

KONTENJATENG.COM - Beredar video di media sosial (medsos) memperlihatkan seorang driver online yang diduga alami penganiayaan saat mengantarkan pesanan makanan ke pelanggan di Sleman.

Dalam salah satu unggahan X @Heraloebss pada Sabtu, 5 Juli 2025, korban dibentak dan dianiaya sejumlah orang yang diduga kerabat pelaku.

Terlihat dalam rekaman tersebut, mulanya korban bersama teman wanitanya mengantar pesanan ke rumah pelaku.

Baca Juga: Menteri UMKM Maman Abdurrahman Pastikan Tak Ada Penggunaan Uang Negara

Setibanya di sana, pelaku langsung menanyakan berapa bintang penilaian yang harus diberinya.

"Bintang berapa mas?" tanya pelaku.

"Lima mas," jawab korban.

Kemudian pelaku diduga menanyai alasan keterlambatan pesanan. Teman wanita korban kemudian memberi penjelasan.

Setelah terlibat perdebatan, pelaku kemudian membentak korban.

"Saya orang pelayaran, disiplin," ujar pelaku.

Baca Juga: Berduka Atas Gugurnya Direktur RS Indonesia di Gaza, Menko Budi: Pengabdian dalam Medan Sunyi

Teriakan pelaku kemudian disusul dengan aksi dorong. Bahkan kerabat pelaku datang mendorong dan menganiaya korban dan teman wanitanya.

Hingga kini, rekaman detik-detik driver online yang diduga dianiaya pelanggan itu pun kini telah ramai ditonton oleh 10,9 ribu pengguna X.

"Merasa akan terjadi hal yang tidak menyenangkan, pasangan ojol tersebut mulai merekam kejadian saat tiba di lokasi tujuan," tulis @Heraloebss menceritakan sekilas peristiwa tersebut dalam postingan yang sama.

Baca Juga: KPK Telusuri Skema Fee Proyek Pengadaan Barang dan Jasa di MPR RI, Eks Sekjen Diduga Terima Gratifikasi Rp17 Miliar

"Rekaman yang kini beredar di media sosial menunjukkan pelanggan menunjukkan sikap tidak bersahabat terhadap pengemudi. Meski keterlambatan hanya sekitar lima menit dari estimasi waktu, pelanggan tetap menyampaikan komplain keras," tukasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arif Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X