Erick menjelaskan bahwa pengacara dari kedua belah pihak akan bertemu untuk menyepakati besaran kompensasi sesuai kontrak Shin Tae Yong.
“Coach Shin Tae Yong menandatangani surat terima, dan pengacara masing-masing pihak akan berdiskusi untuk menyelesaikan masalah kompensasi ini,” ujarnya.
Baca Juga: Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban yang Tertabrak Bus Pariwisata di Kota Batu
Biaya Kompensasi yang Harus Dibayar PSSI
Sebagai konsekuensi pemutusan kontrak, PSSI harus membayar Rp88 miliar kepada Shin Tae Yong, yang merupakan sisa kontrak selama dua tahun. Shin Tae Yong pertama kali bergabung dengan Timnas Indonesia pada 2020.
Dengan gaji awal Rp1,15 miliar per bulan, ia diharapkan membawa perubahan besar. Prestasinya membawa Timnas ke ajang bergengsi seperti Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Erick Thohir sempat memperpanjang kontrak Shin hingga 2027 dengan gaji Rp2 miliar per bulan. Namun, pemecatan tetap dilakukan oleh PSSI. Kini, PSSI harus menanggung konsekuensi finansial besar untuk memenuhi kompensasi tersebut.
Artikel Terkait
Istri Tersangka Kasus Suap Ronald Tannur Curhat Saldo ATM Nol Rupiah
Anwar Usman Sakit, Sidang Sengketa Pilkada 2024 di MK Dijadwal Ulang
Kebiasaan Boros dan Dampaknya pada Kesehatan Mental yang Perlu Anda Ketahui
Alasan Susu Tidak Selalu Ada dalam Menu Program Makan Bergizi Gratis
Siap untuk Kejurda, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq Tinjau Langsung Sirkuit Balap Motor Kedungwuni yang Telah Selesai Pembangunan untuk Tahap Pertama
KPU Segera Usulkan ke DPRD Guna Proses Pelantikan, Usai Tetapkan Pasangan Aaf dan Balgis Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekalongan Terpilih
Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban yang Tertabrak Bus Pariwisata di Kota Batu
Pemkot Semarang Bertekad Kurangi Kawasan Kumuh hingga 0 Persen
KAI Daop 4 Semarang Tanam 50 Pohon untuk Lingkungan Hijau Berkelanjutan
Joni, Pemanjat Tiang Bendera, Kini Resmi Jadi Bintara TNI AD