Pengecekan armada bus dan juga pengecekan kesehatan awak bus dilakukan, untuk meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas, akibat kendaraan maupun pengemudi yang kurang sehat dan fit saat berkendara.
''Kami datang ke Terminal Pekalongan untuk memastikan kesiapan sarana angkutan, prasarana angkutan dan kesiapan pengemudi bus dalam pekerjaanya,'' ungkap Sunanta.
Sunanta mengaku sudah mengecek sejumlah lokasi, termasuk di Pekalongan yang menjadi salah satu titik lelah bagi para pengendara.
Menurutnya, kegiatan pencegahan terjadinya kemacetan dan kecelakan lalu lintas di masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) sudah optimal dilaksanakan.
''Salah satunya caranya adalah kita melaksanakan ram check bagaimana mobil itu siap atau tidak, jika mobil tidak siap maka harus diganti. Begitu juga pengemudi, jika ada indikasi tidak sehat, pihak PO-nya untuk mengganti pengemudi. Ini sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP),'' pungkas dia.***