semarang

Semarang Pionir Inovasi Lahan Salin untuk Ketahanan Pangan dan Energi

Senin, 13 Januari 2025 | 21:14 WIB
Semarang Pionir Inovasi Lahan Salin untuk Ketahanan Pangan dan Energi

Baca Juga: Perayaan HUT ke 52 PDI Perjuangan di Jateng, Terus Bergerak Bersama Rakyat untuk Indonesia Raya

Komitmen terhadap keberlanjutan juga diwujudkan dengan mengolah sampah plastik menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) alternatif yang disebut Petasol.

Teknologi Pirolisis Multikondensor ini telah diterapkan di Kecamatan Tambaklorok dan berpotensi menyediakan energi murah dan ramah lingkungan bagi petani.

Kolaborasi Lintas Sektor untuk Keberlanjutan

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang akrab disapa Mbak Ita, menyatakan bahwa program inovasi ini merupakan langkah nyata menuju masa depan berkelanjutan.

"Kolaborasi antara riset, pemerintah, dan sektor swasta adalah kunci keberhasilan kita melawan rob dan mengoptimalkan potensi lahan salin," tutur Mbak Ita.

Dengan dukungan penuh semua pihak, Semarang siap menjadi pelopor inovasi lahan salin di Indonesia dan berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals.

Halaman:

Tags

Terkini