SEMARANG, Kontenjateng.com - Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang (Unnes) berkerja sama dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah melaunching Pusat Studi Adyaksa. Acara tersebut berlangsung di Gedung Rektorat Unnes, Kamis (24/9/2020).
Hadir dalam kesempatan tersebut Asisten Intelijen Emilwa Ridwan, Asisten Pidana Khusus Ketut Sumedana, Asisten Pembinaan Yudha Purnawan, Kajari Semarang Raya dan para Kordinator.
Dalam kesempatan itu, Kepala Kejati Jateng Priyanto mengatakan, Pusat Studi Adhyaksa akan digunakan untuk peningkatan sumber daya manusia dan kajian-kajian akademik dan hukum.
"Peningkatan SDM ini akan kami padukan antara mahasiswa secara akademik dan kami selaku praktisi hukum. Kita padu keilmuan hukum itu seperti apa, kita bedah kalau ada permasalahan," katanya.
Bila perlu nantinya akan dibuat fasilitas konsultasi hukum dalam pusat studi. "Bagaimana memberikan pelayanan masyarakat secara gratis. Kita dorong Unnes untuk lebih baik, khusus fakultas hukum yang bekerja sama dengan kejaksaan," tandas Priyanto.
Sementara itu, Dekan FH Unnes, Dr Rodiyah yang juga penanggung jawab Pusat Studi Adhyaksa mengungkapkan, Pusat Studi Adhyaksa memiliki peran penting dan strategis dalam rangka penguatan kelembagaan kejaksaan. Beberapa poin bahasan diharap mampu mendukung kejaksaan dalam mewujudkan keadilan yang mensejahterakan.
"Ke depan kami akan melakukan kegiatan-kegiatan yang lebih strategis, terutama dalam hal join research," ujar Rodiyah.